4 Kesalahan yang Fatal dalam penerapan strategi SEO

Belajar SEO, itulah bagian yang menurut saya terberat dalam belajar bisnis online dan mempraktekkan bisnis online yang sesungguhnya. Bebagai macam upaya dan usaha dengan mengerahkan seluruh kemampuan yang ada dalam mendalami strategi SEO, tetapi hasilnya masih jauh dari harapan. Dengan sabar kita telusuri SERPs pada mesin pencari, halaman ke 10 bahkan ke 20 bahkan ke 30, belum tampak web atau blog kita nongol, padahal sepertinya tingkat persaingan tidak terlalu tinggi untuk kata kunci atau frase kata kunci yang kita tembak. Ya itulah SEO, saya kira semua setuju jika sekali lagi saya mengatakan bahwa bagian tersulit dalam bisnis online adalah SEO.

Salah satu hal yang sebenarnya tidak terlalu sulit namun tidak dilakukan oleh pemula (seperti saya) adalah menargetkan frase kunci yang tepat dan membangun link secara konsisten. Ini adalah proses yang terus-menerus dan berkesinambungan, bukan satu kali usaha.

Dalam hal ini, mari kita lihat 4 kesalahan yang harus dihindari sejauh-jauhnya dalam SEO Ini adalah kesalahan yang banyak dibuat dalam upaya pengoptimalan yang justru menjadi halangan dalam mendapatkan hasil yang optimal:

1. Anda tidak menandai halaman dengan frasa kunci yang relevan.

Ini adalah kesalahan yang paling umum dilakukan. Saya yakin Anda tpasti telah melihat website yang hanya menempatkan nama perusahaan mereka di Title tag. Title tag adalah kata-kata yang muncul di sisi kiri atas browser internet anda. Anda harus menempatkan kata kunci dalam Title tag karena search engine memberikan banyak bobot untuk itu. Judul tag adalah seperti Judul sebuah buku. Ini memberitahu pembaca apa isi buku ini. Demikian pula, tag judul apa yang menceritakan kepada mesin pencari tentang situs Web Anda. Apa yang terjadi jika Anda mencoba untuk mendapatkan peringkat yang lebih tinggi untuk kata kunci tetapi kata kunci tersebut tidak hadir dalam tag judul Anda, akan sangat sulit bagi mesin pencari untuk memberikan peringkat tinggi untuk web anda. Karena itu, pastikan bahwa tag judul Anda menggambarkan isi dari halaman Anda dan tempat penting kata kunci yang tepat di depannya.

2. Anda tidak memiliki cukup konten atau konten Anda sudah usang.

SEO adalah lebih dari sekadar tag halaman Anda. Anda perlu memiliki cukup konten untuk mesin pencari untuk dibaca. Untuk peringkat yang tinggi di daftar mesin pencari, Anda harus menempatkan kata kunci dalam konten Anda. Selain itu, jika konten website Anda sudah usang, mesin pencari akan mengunjungi situs Anda lebih jarang, dan juga mesin pencari akan melihat web anda sebagai web yang kurang penting. Hal ini juga mencegah situs anda mendapatkan peringkat yang lebih tinggi dalam daftar mesin pencari.

3. Anda optimalkan kata kunci yang salah.

Jika anda mencoba mengoptimalkan kata kunci yang terlalu umum, sangat sulit bagi Anda untuk mencapai keberhasilan dari usaha SEO anda. Hal ini karena Anda akan mendapatkan diri Anda ke medan pertempuran yang lebih kompetitif dengan tingkat persaingan yang lebih berat. Jadi, luangkan waktu untuk melakukan riset dan mencari frase kunci dengan persaingan yang lebih rendah tetapi relevan dengan bisnis Anda. Ingat bahwa jika Anda mengoptimalkan kata kunci yang tidak relevan, bahkan jika Anda mencapai peringkat tinggi sekalipun, akan susah mendapatkan pengunjung yang ditarget, atau disebutkan tidak akan ada konversi.

4. Anda tidak membangun link secara konsisten.

Link building adalah proses mendapatkan lebih banyak pengunjung yang masuk lewat link ke website Anda. Kualitas inbound link akan membantu website Anda untuk mencapai peringkat yang lebih tinggi untuk kata kunci yang kompetitif. Tetapi link building adalah suatu proses yang berkesinambungan. Jika Anda tidak melakukannya secara konsisten, Anda tidak akan mencapai hasil yang baik dalam SEO. Jadi, rajinlah membangun link secara konsisten dengan menggunakan artikel pemasaran, blog komentar, direktori pengiriman, dan strategi yang lain yang umum digunakan dalam pengoptimalan mesin pencari.

Itulah 4 hal yang saya katakan sederhana, namun kadang menjadi kesalahan yang mematikan dalam penerapan stategi SEO. Mari, lebih keras lagi belajar bisnis online dalam hal ini SEO. Perhatikan 4 hal di atas, semoga sukses.

» Read More...

Link Building dengan RSS


Apakah anda sudah menggunakan RSS Feed untuk membangun one way back link kontekstual? Jika anda seorang webmaster dan sudah menggunakan RSS Feeds untuk mempromosikan website anda, artinya anda belum memanfaatkan salah satu manfaat besar RSS Feed ini. Kita sepakat melihat manfaat dari kemunculan title dari posting blog kita di website lain dan di hadapan para pemakai RSS Agregator, tapi ada manfaat lainnya yang mungkin belum anda eksplorasi, kita bisa mendapatkan link berkualitas tinggi secara gratis.

Banyak konsultan SEO yang memasang tarif tinggi untuk layanan seperti ini. Mudah-mudahan beberapa tip sederhana ini bisa memberi anda keampuan untuk mendapat manfaat maksimum tanpa harus membayar sepeserpun. Membangun link back secara otomatis dengan memanfaatkan RSS Feed yang kita miliki bukanlah sesuatu yang rumit. Cara yang sederhana tapi efektif ini telah mengubah sudut pandang banyak orang tentang link building dan cara memasarkan website yang mereka kelola.

Dengan cara yang tepat, sindikasi RSS Feed dengan berbagai website lain akan menunjukan hasil yang cepat. Untuk memaksimalkan upaya kita disini, kita harus membuat RSS Feed kita diambil oleh sebanyak mungkin RSS Agregator. Semakin banyak tempat yang menampiklan RSS Feed anda semakin banyak pula back link gratis yang bisa anda peroleh.

Masing-masing website kemungkinan besar akan mendapatkan hasil yang berbeda-beda tergantung bagaimana kita mengatur sharingnya dari website. Jika kita sharing topik populer dan menarik banyak orang, tentu kita akan mendapatkan hasil yang lebih baik dibandingkan kalau kita mengurusi topik yang terlalu spesifik ke bidang tertentu yang hanya menarik bagi kalangan yang sangat terbatas. Karena itu sebelum memilih topik sebaiknya dilakukan riset keyword dulu. Dengan memilih keyword yang tepat dan menempatkannya pada title, kita akan menarik banyak perhatian.

5 langkah link building otomatis dengan memanfaatkan RSS:

1. Pastikan RSS kita valid dengan menggunakan RSS validator.
2. Pilih keyword / keyphrase yang relevan dengan konten website.
3. Pada posting blog atau halaman web, tempatkan link pada bagian awal.
4. Link ke halaman dalam, dari sisi SEO ini lebih baik daripada link ke homepage.
5. Sindikasikan RSS sebanyak mungkin.

Kedengaran sederhana? Memang sederhana. Tidak ada yang spesial dengan teknik RSS ini, masalahnya hanya jarang orang melakukannya. Dengan teknik di atas kita memastikan bahwa back link gratis yang kita dapatkan pasti akan tersindikasi oleh siapapun yang mengambil feed kita.

Beberapa website RSS akan mengambil sindikasi konten secara keseluruhan jika anda mengkonfigurasikan untuk distribusi full content. Tapi kebanyakan hanya akan menampilkan beberapa baris pertama saja. Karena itu penting untuk menempatkan link pada bagian awal setiap posting / halaman web yang di-RSS-kan. kebanyakan site RSS memiliki PageRank yang tinggi sehingga memberi nilai lebih terhadap back link yang kita peroleh.

» Read More...

Kategori